Beli Komputer Sebaiknya Setelah Kampanye?

Surabaya - Penjualan produk teknologi informasi (TI) di pusat perbelanjaan Hi-Tech Mall Surabaya menurun hingga 5-10 persen dari kondisi normal. Hal itu terimbas masa kampanye sejumlah partai politik menjelang Pemilihan Umum 2009.

Surabaya - Penjualan produk teknologi informasi (TI) di pusat perbelanjaan Hi-Tech Mall Surabaya menurun hingga 5-10 persen dari kondisi normal. Hal itu terimbas masa kampanye sejumlah partai politik menjelang Pemilihan Umum 2009.

"Padahal kami menargetkan penjualan selama triwulan pertama tahun ini bisa tumbuh sekitar 30 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya," kata General Manager PT Sasana Boga, pengelola Hi-tech Mall Surabaya, J. Rudy Sukamto.

Menurut dia, penurunan selama masa kampanye ini dipicu kekhawatiran masyarakat Surabaya saat bepergian untuk bertransaksi di mal itu.

"Namun, saat ini, market cenderung menunda pembelian produk TI sampai situasi kerawanan yang ditakutkan tidak terbukti," katanya.

Sebelumnya, jelas dia, per hari Hi-Tech Mall bisa menarik 25.000-30.000 pengunjung saat musim liburan atau sekitar 20.000 pengunjung/hari saat hari normal. Dengan konsumen yang benar-benar bertransaksi beli sekitar 60-70 persen dari jumlah pengunjung.

"Akan tetapi, masa kampanye justru berdampak negatif pada volume kunjungan di mal ini sampai 5-10 persen," ujarnya.

Untuk mengantisipasi penurunan penjualan selama masa kampanye, pasca-pemilu atau sekitar awal Mei pihaknya bekerja sama dengan seluruh mal di Surabaya akan melaksanakan "Surabaya Shopping Festival/SSF".

"Tujuan program belanja selama satu bulan ini agar animo pasar untuk belanja produk TI semakin meningkat," katanya.

Apalagi, tambah dia, dalam program ini mereka akan dimanjakan dengan beragam diskon menarik.

"Kami tekankan, diskon di program itu bukan permainan penjual yang menaikkan harga berapa persen lalu menurunkannya, tetapi besaran diskon itu benar-benar potongan harga," katanya.

Related Posts by Categories